Cloud Computing, Awan Canggih untuk Simpan Data Lebih Aman

Apa yang dimaksud dengan cloud computing? Cloud computing adalah penyimpanan berbasis cloud yang memungkinkan pengguna menyimpan file selama memiliki akses ke internet.

Kamu bisa tahu lebih banyak mengenai cloud computing, mulai dari manfaatnya, cara kerjanya, jenis-jenisnya, hingga beberapa contohnya dalam artikel ini.

Apa yang Dimaksud dengan Cloud Computing?

Mengenal Cloud Computing - WonderVerse Indonesia

Cloud computing adalah istilah yang mengacu pada internet - WonderVerse Indonesia

Apa itu cloud computing? Cloud computing adalah model komputasi yang memungkinkan pengguna untuk mengakses aplikasi, data, dan infrastruktur melalui internet. 

Cloud computing atau komputasi awan ini adalah metode penyampaian berbagai layanan melalui internet untuk penyimpanan data, database, jaringan, server, maupun perangkat lunak.

Cloud computing dapat menghilangkan kebutuhan untuk memiliki perangkat keras dan perangkat lunak sendiri sehingga dapat menghemat biaya dan meningkatkan fleksibilitas. 

Cloud computing merupakan opsi yang populer untuk menyimpan banyak file daripada menggunakan hard drive atau penyimpanan lokal di komputer atau smartphone.

Istilah "cloud" mengacu pada internet. Ketika pengguna mengakses aplikasi atau data dari cloud, mereka sebenarnya mengakses dari server yang terletak di data center dan terhubung ke internet.

Apa Saja Contoh Manfaat Pada Cloud Computing?

Manfaat Cloud Computing - WonderVerse Indonesia

Cloud computing memberikan manfaat penyimpanan yang aman - WonderVerse Indonesia

Manfaat cloud computing yang bisa kamu dapatkan cukup banyak, antara lain:

1. Penyimpanan data

Kamu tentu dapat menyimpan banyak data, bahkan dalam jumlah besar, di cloud computing. Data yang disimpan itu akan berada dalam satu server terpusat. 

Kamu juga bisaa memilah penyimpanan dokumen dengan rapi agar lebih mudah diakses. Data-data kamu juga akan tersimpan secara virtual dengan aman.

2. Proteksi data

Cloud computing juga dilengkapi dengan jaminan data pribadi, jaminan platform, dan jaminan keamanan lainnya.

Sistem keamanan penyimpanan data di dalam cloud computing juga dibuat lebih canggih karena penyimpanan datanya terpusat.

3. Lebih fleksibel

Cloud computing dapat diakses menggunakan jaringan internet, sehingga dapat diakses di mana saja dan kapan saja. 

Kamu juga bebas mengakses data yang kamu simpan. Cloud computing membuat penyimpanan lebih ringkas karena tak perlu membawa hard disk atau laptop.

4. Hemat biaya

Cloud computing akan menghemat biaya pengeluaran. Kamu tak perlu membeli hard disk atau perangkat lain dengan kapasitas besar. Cukup akses dengan jaringan internet yang stabil.

5. Kapasitas penyimpanan sangat besar

Cloud computing memiliki kapasitas penyimpanan yang sangat besar. Kamu bisa menyimpan file atau data apa pun, mulai dari yang berukuran kecil hingga besar sekalipun.

Kamu cukup mengelompokkan data-data agar lebih terorganisasi dengan baik dan akses kapan saja dan di mana saja.

6. Efisiensi energi

Cloud computing dapat mengalokasikan sumber daya perangkat keras oleh penyediany ke sejumlah pelanggan. Kemampuan ini akan membuat konsumsi energi lebih efisien.

Ini lebih efisien dibandingkan semua pelanggan memiliki pusat data sendiri dengan perangkat kerasnya. Pasalnya, itu memerlukan sistem pendingin yang membutuhkan energi besar.

7. Keandalan kinerja

Keandalan kinerja cloud computing adalah uptime persentase ketia server beroperasi. Sementara sistem lokal atau on-premise memilliki uptime hampir mencapai 100%.

8. Inovasi

Manfaat cloud computing berikutnya adalah layanan yang dapat mengurangi cakupan nilai investasi untuk memulai sebuah perusahaan baru. 

Ini terjadi karena tidak diperlukan lagi investasi besar dalam perangkat keras atau lisensi perangkat lunak. Dampaknya, modal awal perusahaan pun bisa ditekan dan lebih kecil.

Baca Juga: Apa itu Robotic Process Automation? Intip Informasi Lengkapnya

Cara Kerja Cloud Computing

Cara Kerja Cloud Computing - WonderVerse Indonesia

Cloud computing memiliki cara kerja yang ditentukan oleh dua faktor - WonderVerse Indonesia

Secara umum, cara kerja cloud computing ditentukan oleh dua faktor utama. Untuk setiap variannya, cloud computing mesti memiliki data center dan jaringan internet untuk mengaksesnya. 

Pasalnya, kebutuhan pengguna pada cloud computing juga senantiasa berubah atau dinamis.

Sumber daya server dalam data center tersebut kemudian dikumpulkan untuk membuat platform yang sangat besar agar lebih siap menampung layanan virtual. 

Sumber daya yang dikumpulkan ini diatur lebih fleksibel sehingga para penggunanya bisa mengakses lebih banyak ruang penyimpanan jika diperlukan.

Sementara sumber daya yang sedang tidak digunakan akan dilepas kembali ke cloud computing jika memang sudah tidak lagi dibutuhkan. 

Penggunaan sumber daya berbasis on-demand ini menawarkan fleksibilitas dan skalabilitas yang hampir tidak terbatas.

Tipe-tipe dan Model Layanan Cloud Computing

Contoh Cloud Computing - WonderVerse Indonesia

Contoh cloud computing seperti private cloud, public cloud, atau hybrid cloud - WonderVerse Indonesia

Cloud computing dapat dikategorikan menjadi empat jenis, antara lain:

1. Private cloud

Private cloud menawarkan layanan cloud computing yang bersifat eksklusif atau pribadi. Layanannya berfokus pada lembaga perseorangan. 

Layanan private cloud memiliki tingkat keamanan data yang lebih baik dan fleksibel. Pengguna dapat menyesuaikan sendiri penyimpanan data sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau organisasi.

2. Public cloud

Public cloud adalah jenis layanan cloud computing yang menyediakan akses ke infrastruktur komputasi awan kepada publik secara umum. 

Layanan public cloud sendiri memang belum terlalu banyak digunakan saat ini. Contoh cloud computing ini sangat bermanfaat untuk perusahaan maupun organisasi.

3. Hybrid cloud

Hybrid cloud memiliki keunggulan kecepatan jaringan yang stabil, skalabilitas yang baik, hingga efisiensi biaya. 

Layanan cloud computing ini merupakan gabungan antara public cloud dan private cloud yang cocok sekali untuk bisnis maupun organisasi. Fokus layanan ini adalah sebuah perusahaan yang membutuhkan penyimpanan data besar.

4. Community cloud

Community cloud memiliki tingkat keamanan yang bagus. Layanan cloud computing ini merupakan infrastruktur komputasi awan yang bisa digunakan secara bersamaan oleh beberapa organisasi sekaligus.

Community cloud adalah opsi terbaik untuk sebuah perusahaan yang membutuhkan layanan penyimpanan data yang lebih terproteksi dan fleksibel untuk digunakan secara bersama-sama.

Sedangkan berdasarkan model layanannya, jenis jenis cloud computing antara lain:

  • Infrastructure as a Service (IaaS)

    Infrastructure as a Service atau IaaS merupakan layanan cloud computing yang mencakup server fisik dan virtual server

    IaaS memungkinkan pengguna memakai server tanpa perlu membeli komputer, melakukan pemeliharaan secara rutin, hingga melakukan konfigurasi perangkat.

  • Platform as a Service (PaaS)

    Platform as a Service atau PaaS merupakan layanan cloud computing yang memungkinkan penggunanya membangun dan membuat aplikasi sendiri karena pelayanannya berbentuk sebuah platform.

    PaaS dapat mengurangi kompleksitas, pengembangan keseluruhan aplikasi lebih efektif, hingga membuat aplikasi sendiri lewat bantuan web server, framework, dan lain-lain. 

    PaaS juga memiliki karakteristik terintegrasi dengan database dan layanan web. Dengan begitu, pengguna bisa lebih efektif mengambil data dan sumber daya yang dibutuhkan.

  • Software as a Service (SaaS)

    Software as a Service atau SaaS adalah layanan cloud computing dalam format perangkat lunak yang dikelola oleh pihak ketiga. 

    Layanan ini tidak mewajibkan pengguna mengetahui cara mengurus data karena pemeliharaan dan perawatan server dilakukan langsung oleh jasa penyedia layanan cloud computing tersebut.

    Contoh penyedia layanan SaaS yang umum digunakan sehari-hari seperti, Google Drive, Google Docs, Dropbox, Adobe Creative Cloud, dan deretan software lainnya.

  • Data-Storage as a Service (DaaS)

    Data-Storage as a Service atau DaaS adalah layanan cloud dengan model penyediaan fasilitas sistem penyimpanan data secara remote. Pengguna dapat mengaksesnya kapan saja.

    Pengguna hanya membayar biaya sesuai resource yang digunakan. Contoh platform yang menyediakan layanan DaaS adalah Google Cloud Datastore.

Baca Juga: Cyber Security, Perangkat Penting untuk Halau Serangan Siber

Apa Saja Komponen Cloud Computing?

Komponen Cloud Computing - WonderVerse Indonesia

Terdapat lima komponen utama cloud computing - WonderVerse Indonesia

Berikut ini adalah beberapa komponen untuk membuat infrastruktur cloud computing, antara lain:

1. Hardware

Hardware atau perangkat keras merupakan fondasi cloud computing untuk menyimpan semua kode dan fungsi sistem.

Jenis hardware yang umum digunakan termasuk sakelar, router, storage, firewall, server, dan perangkat cadangan. Pemeliharaan berkala diperlukan untuk meningkatkan kualitas dan performa.

2. Server

Server menyediakan layanan jaringan dan pusat informasi sistem cloud computing yang digunakan. Ini memungkinkan pengaturan semua aktivitas cloud.

Server memiliki prosesor scalable dan RAM besar. Perawatan rutin server penting dilakukan untuk mencegah bug dan gangguan penyimpanan cloud.

3. Storage

Storage adalah komponen untuk menyimpan data di cloud menggunakan media server virtual. Hal ini memungkinkan penambahan atau penghapusan data tanpa hardware tambahan.

Namun, kapasitas penyimpanan tetap harus diperhatikan. Jika melebihi kapasitas, beban server bertambah dan kegagalan penyimpanan sangat mungkin terjadi.

4. Perangkat jaringan

Jaringan sangat penting untuk menghubungkan perangkat dalam sistem penyimpanan cloud. Komponen jaringan seperti repeater, modem, bridge, hub, dan NIC harus memiliki bandwidth besar untuk kualitas cloud yang optimal.

5. Alat virtualisasi

Alat virtualisasi cloud meliputi user, desktop, dan penyimpanan aplikasi, menggunakan sumber data online untuk meningkatkan kecepatan dan efektivitas.

Hypervisor adalah salah satu teknik virtualisasi yang memungkinkan beberapa sistem operasi berjalan pada satu host dan diatur secara bergantian tanpa gangguan.

Baca Juga: Mantap, Begini Perkembangan Teknologi di Indonesia

Aplikasi Apa Saja yang Menggunakan Cloud Computing?

Ada banyak contoh penerapan teknologi cloud computing dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini adalah beberapa contoh yang mungkin dapat Anda temui:

1. Layanan email

Kamu bisa mengakses email dari mana saja. Layanan email cloud dapat menyimpan data di internet dan memungkinkan akses email dari berbagai perangkat terhubung internet.

Kamu juga dapat mengirim dan menerima email dengan cepat dan mudah melalui aplikasi atau website di browser. 

Layanan email cloud juga menawarkan backup data untuk melindungi email dari kehilangan atau kerusakan. Contoh layanan email cloud seperti Gmail, Yahoo Mail, dan Outlook.

2. Layanan dokumen online

Cloud computing memungkinkan pengguna menyimpan dan membuatan dokumen secara online dengan data-data berupa dokumen teks, presentasi, dan spreadsheet via internet.

Sebagai pengguna, kamu dapat mengakses dokumen dari berbagai perangkat dan bekerja sama dengan orang lain secara real-time. Dokumen kamu juga akan di-backup untuk mencegah kehilangan atau kerusakan.

Contoh layanan dokumen online seperti Google Docs, Microsoft Office Online, dan Zoho Docs.

3. Layanan penyimpanan file

Google Drive maupun Dropbox adalah platform yang menyediakan tempat untuk menyimpan file-file kamu di internet. 

Kamu bisa langsung mengakses file dari mana saja, jadi enggak perlu membawa perangkat keras lainnya untuk mengirim file lewat email untuk berbagi dengan orang lain.

4. Layanan streaming musik

Kini, kamu juga bisa mengakses musik tanpa batas lewat platform streaming musik. Kamu tinggal cari lagu atau album dari berbagai artis dan genre langsung melalui internet.

Ini adalah cara mudah dan seru untuk menikmati musik favorit di mana saja dan kapan saja. Layanan pun akan merekomendasikan lagu dan playlist sesuai selera musik Anda.

Contoh layanan platform streaming musik yang cukup populer antara lain Spotify, Apple Music, YouTube Music, Deezer, dan lain-lain.

5. Layanan cloud gaming

Kamu bisa melakukan streaming game tanpa batas atau memainkan game langsung dari server melalui internet tanpa download terlebih dahuluu atau menginstalasi di smartphone atau PC kamu.

Cloud computing memungkinkan kamu bermain game kapan saja selama perangkat terhubung internet. Contoh layanannya seperti Google Stadia, PlayStation Now, dan Xbox Game Pass.

6. Layanan cloud storage

Penyimpanan data online memungkinkan pengguna menyimpan dan mengakses data dari mana saja dengan koneksi internet. Kamu juga bisa akses beragam data dari berbagai perangkat yang terhubung internet.

Soal keamanan data, sistem cloud juga telah menyediakan backup data yang akan melindungi dari kehilangan atau kerusakan data. Contoh layanannya seperti Google Drive, Dropbox, atau OneDrive.

Cloud computing merupakan salah satu jenis layanan baru meski sudah digunakan pengguna individu hingga berbagai perusahaan kecil, korporasi besar, maupun pemerintahan. 

Di samping itu, kamu juga bisa mendapatkan beragam manfaat dengan menggunakan cloud computing maupun manfaat berupa wawasan baru ketika mengakses WonderVerse Indonesia. 

WonderVerse Indonesia adalah platform yang menyediakan pengalaman virtual untuk melihat kebudayaan dan keindahan Indonesia. Bersama WonderVerse Indonesia, kamu bisa menjelajah alam Indonesia dan melihat ragam hewan khas Indonesia, mengenal beragam budaya dan pakaian adat Indonesia, hingga membeli makanan dan souvenir khas Indonesia.


Enggak cukup sampai di situ, di WonderVerse Indonesia kamu juga bisa merasakan pengalaman melihat alam Bali, Wakatobi, hingga Raja Ampat secara 360 dengan menggunakan VR! Kamu juga bisa menonton konser band atau penyanyi kesukaan kamu tanpa harus keluar rumah. Menarik ya? Yuk, coba sensasi jelajah Indonesia dan keseruan lainnya secara virtual di WonderVerse Indonesia sekarang!

news highlight